TausiyahHabib Bagir bin Yahya
Sebagaimana tadi kita
dengarkan keutamaan – keutamaan berdzikir
dan nasihat untuk kita berdzikir, mudah
-mudahan kita pulang dari tempat
ini tidak lupa untuk berdzikir
kepada Allah Swt dan menjadi arahan
kita untuk selalu berdzikir kepada Allah Swt.
Ilmu – ilmu yang di sampaikan tinggal kita
amalkan namun ada janji dari minggu yang
lalu tentang hal yang menjadi kan
kita mendapatkan cintanya Allah Swt,
melanjutkan hadits se bagaimana
minggu yang lalu tentang keutamaan
shalat di awal waktu, orang – orang yang shalat di
awal waktu adalah orang – orang yang
mendapatkan cinta Nya Allah Swt. Sebagaimana di sebutkan
dalam hadits shahih Bukhari,
kemudian dalam hadits tersebut
yang kedua dari hal –
hal yang di cintai oleh Allah Swt
adalah birul walidain, orang – orang
yang taat patuh kepada
kedua orang tua, berbuat baik
kepada kedua orang tua, maka dari itu kita
di anjurkan untuk taat, patuh
terhadap kedua orang tua kita
dan patuh terhadap kedua orang tua kita
ini bukan hanya sekedar kepatuhan akan
tetapi berisi agama dan hutang, agama
karena perintah Allah Swt, kita di
perintahkan untuk patuh terhadap
orang tua, yang
kedua adalah hutang. Kenapa hutang ?
karena dari masa kita sebelum kita di
lahirkan, kita sudah di rawat oleh orang
tua kita, masih di dalam perut ibu kita,
kita sudah di rawat oleh
orang tua kita. Jadi hutang untuk
anak kepada kedua orang tua nya
adalah patuh kepada kedua orang
tuanya dan kepatuhan ini adalah rasa
syukur dia kepada Allah Swt, rasa
syukur dia kepada kedua orang tua,
sampai di riwayatkan sayidina Abdullah bin abbas
ibnul Abdul Muthalib, sayidina Abdullah bin Abbas pernah
mengatakan ada ayat – ayat Allah
yang di turunkan isinya bergandengan,
kalau satu tidak ada maka tidak sah
yang satunya. Apa saja ayat tersebut ?
Bakti
banyak maknanya bukan hanya
cuman mendoakan , karena ada di
sisi lain lawan daripada bakti
adalah anak – anak yang
durhaka terhadap kedua orang tua,
mudah – mudahan Allah jauhkan kita semua
dari sifat durhaka, termasuk
orang perempuan – perempuan yang pacaran –
pacaran dia termasuk durhaka
terhadap kedua orang tua, karena pasti
kedua orang tuanya tidak rela dan
tidak ridha kalau melarang yang di
perintahkan oleh Allah Swt dan masih
banyak lagi contohnya. Bahkan sayidil al
habib Umar mengatakan tanda seseorang
durhaka terhadap kedua orang tua
memandang dengan pandangan
remeh terhadap orang tua ‘’
misal, meminta sesuatu dan orang tuanya tidak
memberikan, di lihat dengan pandangan yang
buruk dan mengatakan pelit , ini
ibu bapaknya di bilang pelit, maka hal
ini paling kecil, paling rendah dan
kecilnya adalah besar apalagi berani
suruh orang tua , berani bentak orang
tua , berani pukul orang tua na’udzu
billah, mudah – mudahan kita di jauhkan
dari sifat tersebut aminn.
Bahkan ulama
mengatakan orang yang taat
kepada kedua orang tuanya akan di
bukakkan pintu rizkinya oleh Allah Swt aminn
ya rabal ‘alamin, sampai saya pernah ketemu dengan
seseorang itu orang uangnya
milyaran , di tanya apa resepnya
kok bisa uangnya banyak padahal
bisnisnya adalah cuman kripik singkong saja?
, jual kripik singkong sampai ke luar
negri lalu di jawab, saya setiap
hari sebelum saya kerja, saya kerumah ibu saya,
saya tengok ibu saya, saya ketuk rumah ibu
saya dari pintu sampai masuk rumah ibu saya,
saya merangkak nanti kalau
sudah ketemu ibu saya maka saya peluk dan saya
cuman bilang terhadap ibu saya mau kerja,
ibu ridha ya, kalau ibu ridha
saya kerja , kalau ibu tidak ridha
maka saya duduk disini sampai ibu
ridha, makanya Allah memberikan
keberhasilan dan kesuksesan dengan
kita patuh terhadap kedua orang tua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar